Home News Metropolis Car Free Day di Kotim: Lebih dari Sekadar Olahraga, UMKM Lokal Panen Berkah

Car Free Day di Kotim: Lebih dari Sekadar Olahraga, UMKM Lokal Panen Berkah

  Sugianto   | Minggu , 15 September 2024
97a9055246064826acd0e8a32ab59217.jpg
Selain berolahraga, masyarakat juga antusias berwisata kuliner saat car free day di Taman Kota Sampit, Minggu pagi (15/9).

KLIK.SAMPIT – Car Free Day (CFD) di kawasan Taman Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Minggu (15/9), tidak hanya menjadi ajang olahraga dan rekreasi, tetapi juga panggung keberuntungan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Acara ini sukses menarik antusiasme masyarakat sekaligus menjadi momentum penting bagi kebangkitan ekonomi lokal.

Sejak pagi, stan-stan UMKM berjajar sepanjang area CFD, memanjakan para pengunjung dengan beragam produk lokal mulai dari kuliner, kerajinan tangan, hingga pakaian dan aksesoris. Puput, seorang pedagang makanan dan minuman, merasa bahwa CFD ini membawa angin segar bagi para pedagang kecil. 

“Alhamdulillah, CFD ini sangat membantu. Penjualan saya jauh lebih baik daripada hari-hari biasa,” ujarnya dengan senyum puas.

Namun, di balik keceriaan berjualan, para pelaku UMKM melihat CFD bukan hanya sebagai kesempatan ekonomi, tetapi juga sebagai ajang promosi besar-besaran. Dengan ribuan pengunjung yang datang setiap minggu, UMKM mendapat panggung untuk memperkenalkan produk unggulan mereka. 

“Ini kesempatan kami memperkenalkan produk kepada lebih banyak orang. Terima kasih kepada pemerintah daerah yang memberikan ruang ini,” tambah Puput.

Sementara itu, tidak hanya pelaku usaha yang diuntungkan, pengunjung CFD juga merasa dimanjakan oleh suasana yang ramai dan beragam pilihan produk. Irma, salah satu pengunjung yang datang bersama keluarganya, mengungkapkan kesenangannya. 

“Senang sekali datang ke CFD. Banyak pilihan makanan dan barang-barang unik, plus saya bisa mendukung UMKM lokal. Ini seperti pesta belanja di udara terbuka,” katanya penuh antusias.

Menurut Irma, CFD menawarkan lebih dari sekadar tempat untuk berbelanja. Dengan begitu banyaknya produk lokal yang menarik, acara ini juga menjadi sarana interaksi langsung antara konsumen dan pelaku usaha.

 “Ini seperti membangun hubungan baru. Saya bisa bertanya langsung ke penjual tentang produknya dan merasa lebih yakin membeli,” tambahnya.

Kehadiran CFD ini pun menjadi salah satu faktor penting dalam mendukung kebangkitan UMKM pascapandemi. Tidak hanya sebagai ajang jual beli, CFD di Kotim menjadi platform yang membantu UMKM membangun citra merek dan memperluas jangkauan pasar mereka. Sementara itu, bagi pengunjung, CFD bukan hanya soal belanja, tetapi juga pengalaman yang menyenangkan dan interaktif.

“Di sini semua ada, mulai dari makanan ringan, makanan berat, hingga kerajinan tangan unik. Saya harap CFD terus ada, karena selain bisa olahraga, saya juga bisa belanja produk lokal yang kualitasnya tidak kalah bagus,” ujar Irma.

Dengan konsep yang menggabungkan olahraga, rekreasi, dan ekonomi, Car Free Day di Kotim berhasil menciptakan simbiosis yang saling menguntungkan antara masyarakat dan pelaku UMKM. Di tengah hiruk pikuk acara ini, tersirat harapan akan pertumbuhan ekonomi lokal yang lebih kuat dan berkelanjutan. (KLIK-RED) 

Baca Juga

Ikuti Kami