KLIK.SAMPIT – Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Nadalsyah alias Koyem dan Supian Hadi alias SHD menjajal wisata susur Sungai Mentaya di dermaga Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit, Senin (2/9).

Berdasarkan pantauan, pasangan ini sempat berbincang dengan sejumlah motoris perahu atau kelotok di lokasi tersebut. Kehadiran Koyem-SHD disambut hangat oleh warga, dan mereka banyak menerima usulan dari para motoris perahu.

"Kalau hari biasa seperti ini sepi pengunjung, Pak, kecuali saat hari libur atau momen hari besar biasanya ramai," ucap salah seorang motoris perahu, Saipul, yang sempat berbincang dengan Koyem-SHD.

Saipul merasa bangga dan bahagia bertemu dengan pasangan tersebut. Ia menjelaskan bahwa minat masyarakat terhadap wisata susur Sungai Mentaya cukup stabil meskipun ada penurunan dibanding saat pertama kali wisata ini dimulai, yang berdampak pada pendapatan mereka.

"Kalau saat ini hanya ada langganan, seperti dari petugas Puskesmas dan toko-toko. Namun, saat musim gajian pegawai perusahaan sawit datang untuk wisata susur Sungai Mentaya, penghasilan kami lumayan," terangnya.

Saipul berharap bahwa jika Koyem-SHD terpilih, mereka dapat lebih mengembangkan sektor pariwisata di Kotawaringin Timur, khususnya wisata susur sungai ini.

"Kami berharap kepada Pak Koyem-SHD apabila nanti terpilih, dapat memperhatikan kami dan sektor pariwisata susur sungai ini agar bisa lebih berkembang lagi," harap Saipul.

Sementara itu, calon bakal gubernur Kalteng, Nadalsyah, mengatakan dirinya sangat senang bisa mengikuti wisata susur Sungai Mentaya. Menurutnya, ini merupakan salah satu sektor wisata yang bisa dikembangkan.

"Tadi ada beberapa usulan dari warga yang menurut saya realistis. Tentu saja, saya dan wakil saya akan mengakomodasi usulan tersebut jika kami terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur Kalteng," ungkap Nadalsyah.

Pasangan Koyem-SHD juga melakukan blusukan ke Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit dan menyerap aspirasi para pedagang di lokasi tersebut. Mereka berkomitmen untuk memperjuangkan sektor infrastruktur, kesehatan, pendidikan, dan pariwisata demi pemerataan pembangunan di Kotawaringin Timur dan Kalimantan Tengah. (KLIK-RED)