KLIK.SAMPIT - Operasi Patuh Telabang tahun 2024 yang di gelar Kepolisian Resor Kotawaringin Timur hingga kini masih berlangsung. Selama sepekan berjalan ada 89 kendaraan yang berhasil terjaring razia.

Kasat Lantas Polres Kotim AKP Firdaus Canggih Pamungkas mengatakan, pihaknya telah menjaring 89 kendaraan bermotor tersebut lewat tilang elektronik. 

"Semuanya sudah kita lakukan menggunakan elektronik semuanya adalah 7 sasaran pelanggaran," jelas Canggih, Jumat (26/7).

Dirinya menjelaskan dari 89 kendaraan yang terjaring menggunakan tilang elektronik, 75 di antaranya telah tervalidasi. 

Canggih juga menjelaskan kalau kendaraan yang telah terjaring dan telah tervalidasi diberikan waktu selama 8 hari untuk melakukan konfirmasi kepada pihak satlantas.

Ia mengimbau agar masyarakat dapat mematuhi peraturan lalu lintas. Dan pihak hingga saat ini tetap mengutamakan tindakan preventif, edukasi dan sosialisasi secara humani kepada pengendara jalan raya.

Namun satlantas tidak akan segan untuk melakukan  tilang elektronik jika ditemukan pelanggar sesuai dengan 7 sasaran pelanggar prioritas yakni memainkan ponsel saat berkendara, pengemudi bawah umur, berbonceng melebihi kapasitas.

Kemudian tidak menggunakan helm standar,  pengemudi ranmor tidak menggunakan sabuk pengaman, berkendara dalam pengaruh alkohol dan narkoba, melawan arus serta melaju dalam kecepatan tinggi.

"Saya harap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat agar tetap patuh dan tertib berlalu lintas dalam berkendara sehingga dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas," pungkasnya. (KLIK-RED)