Home Peristiwa Gawat! Seorang Pria Bersenjata Tajam Meresahkan di Sampit, Pemilik Toko Berharap Aparat Bertindak

Gawat! Seorang Pria Bersenjata Tajam Meresahkan di Sampit, Pemilik Toko Berharap Aparat Bertindak

  Sugianto   | Jumat , 28 Juni 2024
347995271ae56e18aa746a932d6dd90f.jpg
Tampak rekaman CCTV seorang pria tak dikenal membawa parang ke sebuah toko di Sampit dan mengambil barang jualan tanpa membayar, Kamis Sore (27/6).

KLIK.SAMPIT- Seorang pria tak dikenal dengan membawa parang mendatangi sebuah toko di Jalan DI Penjaitan, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kamis (27/). Ia bahkan mengambil dan mengancam penjaga toko. Akibat kejadian tersebut membuat pemilik toko sangat resah dan ketakutan.

"Kejadian itu pada hari kemarin, yakni pada sore di toko cabang MB Ketapang dan malam datang lagi ke toko kami di Jalan Gatot Subroto, Sampit, kami sangat resah," kata Pemilik Toko Robita, Jumat (28/6)

Dia menerangkan peristiwa mencekamkan itu terjadi sebanyak 2 kali yakni pada Kamis Sore sekitar puk 16.15, datang ke Toko Cabang di MB Ketapang dengan membawa parang.

"Ada parang di tangannya dan sempat mencuri barang kami," ujar Robita.

Lanjutnya, tidak hanya itu malamnya sekitar pukul 18.21 orang tersebut juga datang lagi ke tokonya di Jalan Gatot Subroto dengan membawa parang.

"Itu dia balik lagi ketoko kami yang ada di Jalan Gatot Subroto di pinggangnya dan juga kembali mengambil barang kami hingga karyawan kami ketakutan," terang Robita.

Menurutnya dari kejadian ini dirinya menyebut, dari nilai jumlah barang yang hilang itu tidak seberapa. Namun kejadian tersebut telah mengancam keselamatan mereka.

"Kalau dari sisi materi tidak seberapa, tapi nilai nonmateri yang ditimbulkan dari ancaman yang membahayakan itu yang besar. Dia bawa parang. Kami merasa terancam," ungkap Robita. 

Berdasarkan dari rekaman video yang beredar tampak seorang pria dengan mengendarai sepeda motor membawa sebilah parang dan langsung masuk ke toko tersebut. Hal ini sangat meresahkan pemilik toko.

Dirinya berharap kejadian seperti ini tidak terulang lagi. Dia menyebut sebagai masyarakat yang ingin beraktifitas dengan aman dan tentram dirinya meminta agar aparat meresponsif dalam menindak atau merespons laporan para pelaku kejahatan.

Menurutnya, dalam kasus ini sudah banyak masyarakat yang menjadi korban namun enggan melapor karena pesimis laporannya tidak ditindaklanjuti. Sehingga mereka berinisiatif menyelesaikannya dengan cara mereka sendiri.

Dirinya juga mengakui telah melaporkan kejadian ini kepada pihak yang berwajib agar bisa ditindakjuti.

"Tadi pagi saya sudah lapor ke Polsek Ketapang, Saya berharap mewakili korban-korban lainnya, semoga laporan ini bisa ditindaklanjuti oleh pihak yang berwajib," tandas Robita. (KLIK-RED)

Baca Juga

Ikuti Kami