Home News Metropolis Pesanan Hewan Kurban di Sampit Mulai Meningkat Jelang Iduladha, Pedagang pun Full Senyum

Pesanan Hewan Kurban di Sampit Mulai Meningkat Jelang Iduladha, Pedagang pun Full Senyum

  Sugianto   | Senin , 03 Juni 2024
062dc13ee94965d1039418bf26db4a59.jpg
Pedagang sapi kurban di Sampit Samsul saat memperlihatkan sapinya kepada calon pembeli.

KLIK.SAMPIT- Permintaan atau pesanan sapi kurban di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur meningkat menjelang Hari Raya Iduladha. Tentu hal ini membuat bahagia para pedagang hewan kurban. 

Salah seorang pedagang sapi di Kotim, Samsul menyebut permintaan sapi mulai meningkat sejak dua pekan terakhir.

"Sudah ada puluhan sapi yang dipesan oleh pelanggan dan kemungkinan akan terus meningkat. Biasanya hingga 5 hari jelang Iduladha banyak yang membeli sapi seperti tahun sebelumnya," ucap Samsul, Senin (3/6). 

Ia menuturkan sapi yang dijualnya semua berasal dari Pulau Jawa dan harga sapi bervariasi, tergantung bobot atau berat. 

Ia mengakui sudah banyak warga yang membeli sapi kurban sejak jauh-jauh hari. Namun, sebagian pembeli memilih untuk menitipkan sapinya dan baru akan mengambilnya dua atau tiga hari menjelang Iduladha. 

"Sejak bulan lalu cukup banyak masyarakat yang datang ke kandang. Ada yang sekadar lihat-lihat sembari mencari harga yang cocok, ada juga yang langsung jadi beli," 

Ia juga mengungkapkan tahun ini sapi kurban yang dipesan oleh masyarakat rata-rata dengan bobot besar. Berbeda dengan tahun lalu yang dominan sapi bobot kecil.

"Kalau dibanding tahun lalu, tahun ini kayanya sapi dengan bobot lebih besar banyak diminati masyarakat. Tahun lalu itu kisaran 75 kilogram hingga 80 kigoram yang paling laris. Sekarang 120 kilogram hingga 150 kilogram yang laris," tutur Samsul.

Lanjutnya, untuk pembeli sapi ini tidak hanya diminati dari masyarakat daerah. Namun ada juga dari luar daerah yang memesan sapi di tempatnya.

"Selain dari dalam Kota Sampit, beberapa masyarakat dari luar daerah hingga Kabupaten Katingan juga ada yang datang memesan sapi," ujarnya.

Ia memastikan sapi yang dijualnya sudah lulus uji kesehatan baik dari Pulau Jawa hingga datang ke Kota Sampit.

"Dari Pulau Jawa sudah dites kesehatan dan di sinu pun diperiksa lagi oleh dinas terkait. Saya pastikan sapi kami sehat," ungkapnya.

Adapun sekadar informasi harga sapi yang dijual bervariasi tergantung bobot atau berat yakni dari kisaran Rp19 juta hingga Rp35 juta per ekor.

Bobot sapi dengan kisaran 75 kilogram hingga 85 kilogram dibandrol Rp19 juta, 90 kilogram hingga 100 kilogram dibandrol Rp22 juta, 150 kilogram hingga 160 kilogram dibandrol Rp30 hingga 35 juta (KLIK-RED)

Baca Juga

Ikuti Kami