KLIK. PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat berhasil meraih empat penghargaan prestisius dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kalimantan Tengah. Lo
Penghargaan tersebut diberikan atas komitmen dan keberhasilan Pemkab Kobar dalam mengimplementasikan program-program kependudukan, keluarga berencana, dan pembangunan keluarga yang berdampak signifikan bagi masyarakat setempat.
Penghargaan tersebut diberikan dalam acara Rapat Kerja Daerah Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting yang berlangsung pada 19-21 Mei 2024 di Palangka Raya.
Penghargaan diterima oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kotawaringin Barat, Juni Gultom, dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kobar Harli Saparia Budi Santosa.
"Empat penghargaan yang kami terima adalah hasil kerja keras dan dedikasi seluruh jajaran Pemerintah Daerah dalam mengelola Dana Alokasi Khusus (DAK) Sub Bidang Keluarga Berencana (KB) Tahun Anggaran 2023," ujar Juni Gultom. Penghargaan yang diraih Pemkab Kobar meliputi:
1. Penghargaan Terbaik Kesatu atas pencapaian realisasi tertinggi DAK Sub Bidang KB Non Fisik tahun Anggaran 2023 Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah.
2. Penghargaan Terbaik II atas pengelolaan DAK Sub Bidang KB Tahun Anggaran 2023 Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah.
3. Penghargaan Terbaik VII atas capaian pemutakhiran pendataan keluarga Tahun 2023 dengan angka 101,26 persen.
4. Piagam Apresiasi atas dukungan, komitmen, dan partisipasi aktif dalam mensukseskan kegiatan pelayanan KB dalam rangka Hari Kartini pada 18-30 April 2024.
Ketua TP PKK Kobar Hj Harli Saparia Budi Santosa menyatakan rasa bangganya atas penghargaan ini.
"Kami berharap seluruh jajaran TP PKK Kobar semakin termotivasi untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Kami akan terus berusaha melakukan perbaikan dan inovasi dalam peningkatan pelayanan," tuturnya.
Prestasi ini diharapkan dapat memacu semangat dan dedikasi seluruh elemen di Kotawaringin Barat dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik serta menyongsong Indonesia Emas 2045 dan Kalteng yang semakin 'Berkah'. (KLIK-RED)
