KLIK. PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Sugianto Sabran, menegaskan pembangunan kawasan tambak udang atau shrimp estate di Kabupaten Sukamara tidak hanya menjadi daya ungkit perekonomian daerah, tetapi akan turut berkotribusi secara nasional.

Ia menyebutkan, tambak seluas 40,17 hektare ini dikembangkan untuk mendukung kebijakan pemerintah pusat, salah satunya untuk berkontribusi dalam mewujudkan target nasional 2 juta ton udang pada tahun 2024. 

“Pembangunan tambak udang vaname atau shrimp estate ini memang pemerintah targetkan untuk perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat, namun pemerintah juga melihat target nasional,” kata dia.

Program yang digagas pemerintah sejak 2020 ini merupakan prioritas dengan membangun klaster-klaster tambak udang modern berkonsep zero waste dan berkelanjutan. Sehingga nantinya hasil dari kegiatan ini menjadi sumber kekuatan ekonomi baru bagi wilayah pesisir pantai.

Tidak hanya itu, seiring perkembangan tambak udang ini pemerintah juga menargetkan hasilnya bisa menjadi komoditas ekspor andalan Kalteng serta menjadi jembatan sinergisitas lintas sektor untuk memajukan potensi kelautan dan perikanan.

“Baik itu untuk kontribusinya terhadap daerah dan nasional, semuanya sama-sama memiliki dampak ekonomi ke Kalteng, makanya tambak udang punya prospek jangka panjang,” katanya mengakhiri. (KLIK-RED)