KLIK.SAMPIT- Setelah Sejumlah perangkat desa di Kabupaten Kotawaringin Timur mengeluhkan keterlambatan pencairan gaji.

Keluhan itu disampaikan sejumlah perangkat desa yang ditemui di tempat terpisah di wilayah Kabupaten Kotim.

Berdasarkan pengakuannya, ia mengeluhkan penggajian yang memasuki 2 Bulan ini belum dibayarkan.

"Masih ada sisa 2 bulan yang belum dibayarkan yakni bulan September dan Oktober," kata salah seorang aparatur desa yang tidak mau diungkap namanya. Minggu (5/11).

Menurutnya, pembayaran gaji tersebut bersumber dari Anggaran Dana Desa (ADD) yang sejak 2 bulan lalu hingga kini belum cair. Dengan demikian, dirinya merasa waswas, padahal gaji ini merupakan penghasilan utamanya dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari- hari. 

"Kami sudah berusaha bolak balik ke bagian keuangan tanyakan masalah ini, namun jawabnnya kita hanya disuruh bersabar, sementara kami sangat membutuhkan gaji tersebut untuk urusan perut," tegasnya.

Sementara di tempat terpisah, lambatnya pencairan gaji ini juga dikeluhkan perangkat desa lainnya. Sebelumnya ia mengaku sempat selama beberapa bulan tidak dibayarkan gaji mereka. 

"Dulunya sempat beberapa bulan gaji kami tidak dibayar, ya terpaksa kami pinjam dulu sama tetangga dan kerabat untuk urusan perut, terakhir bulan Agustus kami terima selebihnya belum diterima gaji ini" keluh seorang aparatur desa yang minta namanya tidak ditulis.

Ia berharap kepada pemerintah daerah, terkait pembayaran gaji ini jangan sampai terlambat karena ini merupakan sumber utama pengahasilan mereka.

"Janganlah sampai nunggak terlalu lama pembayaran gaji ini, Sebab kami perangkat desa berharap dari gaji itu untuk kehidupan sehari- hari dan kebutuhan keluarga," pungkas dia mengakhiri. (KLIK-RED)