Home News Metropolis Gubernur Enggan Berkomentar Terkait Permasalahan di Desa Bangkal Seruyan

Gubernur Enggan Berkomentar Terkait Permasalahan di Desa Bangkal Seruyan

  Sugianto   | Minggu , 08 Oktober 2023
74e7924faccd311b598dec24be8d5212.jpg
Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabra memimpin rapat terkait kisruh di Desa Bangkal, Kabupaten Seruyan, di Aquarius Boutique Hotel Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Minggu (8/10).

KLIK.SAMPIT- Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran enggan berkomentar terkait hasil rapat pembahasan penyelesaian permasalahan yang terjadi di areal Kebun Perusahaan Besar Sawit PT Hamparan Masawit Bangun Persada, Desa Bangkal, Kecamatan Seruyan Raya dan saat ini sudah menelan korban jiwa, Minggu (8/10).

"Untuk sementara ini kami belum bisa berkomentar," kata Sugianto Sabran, usai memimpin rapat penyelesaian permasalahan tersebut Minggu (8/10/)

Sugianto juga enggan menyebutkan langkah apa yang akan diambil oleh pemerintah baik itu pemerintah daerah maupun Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah agar permasalahan tersebut menemui titik terang.

"Kami sudah ada keputusan terkait permasalahan ini, tapi kami akan meninjau ke lokasi dulu," pungkasnya.

Adapun berita sebelumnya telah terjadi bentrok warga di Desa Bangkal, Kecamatan Seruyan Raya, Kabupaten Seruyan, dengan aparat kepolisian. Bentrok mengakibatkan satu orang tewas tertembak, dan satu orang mengalami luka serius.

Adapun bentrok itu terjadi karena Warga melakukan aksi demo menuntut plasma sebesar 20 persen kepada perusahaan tersebut. Diduga tak kunjung diberikan warga melakukan aksi hingga terjadi bentrok dengan aparat kepolisian yang mengamankan.

Hal ini pun menjadi perhatian serius dari pemerintah. Sehingga harus mengambil langkah untuk penyelesaian. 

Adapun rapat penyelesaian permasalahan tersebut dipimpin langsung oleh Gubernur Kalteng. Namun sayangnya rapat dilaksanakan secara tertutup.(KLIK-RED)

Baca Juga

Ikuti Kami