Home News Metropolis Kasus DBD di Kotim Mengalami Penurunan, Masyarakat Diminta Jangan Sok Bisa Mengobati Sendiri

Kasus DBD di Kotim Mengalami Penurunan, Masyarakat Diminta Jangan Sok Bisa Mengobati Sendiri

  Sugianto   | Rabu , 13 September 2023
481b5296ee9477a0d95134325e669c04.jpg
Kepala Dinas Kesehatan Kotim Umar Kaderi.

KLIK.SAMPIT- Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur mencatat kasus demam berdarah dengue satu bulan terakhir menurun dibandingkan dengan bulan Juni dan Juli 2023 lalu.

"Alhamdulillah, untuk kasus DBD pada bulan Agustus tahun ini mengalami penurunan," kata Kepala Dinkes Kotim umar Kaderi, Selasa (12/9).

Umar menjelaskan berdasarkan data bulanan kasus DBD yang terjadi di Kotim kasus DBD yang cukup tinggi terjadi pada bulan Juni sebanyak 53 kasus dan Juli sebanyak 57 kasus.

"Kita bersyukur pada bulan Agustus tadi kasus DBD mengalami penurunan menjadi 36 kasus, bahkan hingga 12 September ini tercatat hanya ada 8 kasus," ujarnya.

Umar juga mengaku telah membuat beberapa langkah untuk mencegah terjadinya DBD di Kotim.

"Kita rutin melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). Kita selalu melakukan pengasapan di seluruh kecamatan bila terdapat kasus DBD," terangnya.

Menurutnya, banyak masyarakat yang tidak mengetahui gejala DBD. Sehingga membuat penyakit itu menjadi lebih berat.

"Orang sering beli obat sendiri. Padahal seharusnya berobat dulu, tetapi mereka beli obat dulu. Padahal bisa saja obat yang diminum menjadi lebih berbahaya," jelasnya.

Umar membeberkan, gejala awal DBD itu adalah seseorang mengalami demam yang cukup tinggi lebih dari tiga hari.

"Kalau sudah demam tinggi silakan langsung ke Puskesmas atau fasisoitas kesehatan terdekat. Gejala DBD lainnya terdapat ruam-ruam atau bintik merah di seluruh badan. Mimisan dan nyeri ulu hati," jelasnya.

Namun, jika sudah mengalami demam tinggi, setiap malam keringatan dan kaki tangan selalu dingin, diterangkan Umar itu sudah sebagai gejala akut DBD. 

"Makanya, jika sudah demam, kami minta untuk masyarakat segera berobat. Apalagi ini memasuki musim cuaca Elnino," pungkas Umar. (KLIK-RED)

Baca Juga

Ikuti Kami