Home Pemerintah Kotawaringin Timur Pemkab Kotim Apresiasi Pasar Penyeimbang oleh Pemprov Kalteng

Pemkab Kotim Apresiasi Pasar Penyeimbang oleh Pemprov Kalteng

  Redaksi   | Minggu , 20 November 2022
5e2630dfdf9adbce2f90786dcfd0c33b.jpg
Bupati Kotim Halikinnor bersama Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kalteng Riza Rahmadi, saat menyapa warga Desa Pelangsian, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, di sela pasar penyeimbang di halaman kantor pemerintah desa setempat, Minggu (20/11).

KLIK.SAMPIT- Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur mengapresiasi pasar penyeimbang yang digelar Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, selama ini. Keberadaan pasar penyeimbang dinilai sangat membantu masyarakat di tengah kondisi perekonomian seperti sekarang.

“Ini sangat membantu sekali, apalagi bahan sembako yang dijual sangat murah karena telah disubsidi oleh Pemprov Kalteng,” ucap Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor, Minggu (20/11).

Halikinnor pun berterimakasih kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah , yang telah mengadakan pasar penyeimbang di sejumlah wilayah di Kabupaten Kotim. Apalagi Kotim beberapa waktu belakangan kerap dilanda musibah seperti banjir. Termasuk juga inflasi atau kenaikan harga bahan kebutuhan pokok.

Halikinnor berharap dengan adanya pasar penyeimbang ini daya beli masyarakat meningkat . Sehingga inflasi di daerah itu terus terkendali.

“Alhamdulillah inflasi tahun ke tahun kita sudah turun dari 7,5 persen menjadi 6,8 persen. Kita berharap dengan daya beli masayarakat meningkat. Serta penularan Covid-19 tidak ada lagi dan perekonomian kita kembali meningkat,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Tengah Riza Rahmadi mengatakan pihaknya rutin mengadakan pasar penyeimbang di Kotim setiap pekan sekali. Kali ini pasar penyeimbang digelar di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Desa Pelangsian, dan Kecamatan Pulau Hanaut.

“Hari ini di Kotim mendapat 3.000 paket sembako. Sebanyak 1.500 paket di Desa Pelangsian, dan 1.500 paket di Kecamatan Pulau Hanaut,” jelasnya.

Paket tersebut seharga Rp 150 ribu namun dijual hanya Rp 50 ribu. Sebab telah disubsidi oleh pemerintah provinsi.

Senada dengan Halikinnor, Riza Rahmadi juga berharap dengan adanya pasar penyeimbang ini inflasi di Kotim khususnya di Kota Sampit menjadi terkendali. Sehingga masyarakat juga akan merasakan dampak baiknya.

Kepala Desa Pelangsian Ismail mengaku sangat bersyukur, pasar penyeimbang digelar di tempat mereka. Pihaknya berharap digelarnya pasar penyeimbang ini tak hanya kali ini saja, namun juga berkelanjutan.

“Kami sangat menyambut baik dengan adanya pasar penyeimbang ini karena harga yang dibayar masyarakat cukup murah. Sementara isinya cukup komplit, dan itu sangat membantu,” kata Ismail.

Pasar penyeimbang dalam beberapa bulan ini memang sering dilaksanakan baik oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah maupun Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, hal ini dilakukan dengan maksud untuk menjaga daya beli masyarakat. Sehingga inflasi daerah yang sebelumnya sempat meroket dapat dikemdalikan. (KLIK-RED)

Baca Juga

Ikuti Kami