KLIK. PANGKALAN BUN- Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) saat ini memerlukan maskapai tambahan. Pasalnya aktivitas penerbangan di Bandara Iskandar Pangkalan Bun terus mengalami peningkatan. Tak hanya saat momentum menjelang hari besar, juga pada hari-hari biasa.
Sementara maskapai penerbangan ke Pangkalan Bun masih terbatas, hanya Nam Air, Wing Air dan Citilink. Sehingga maskapai yang ada ini dinilai kurang untuk melayani jumlah penumpang yang semakin tinggi.
Bahkan pada momentum mendekati hari besar, banyak tiket yang terjual ludes. Terkadang agen tiket juga melakukan carter pesawat untuk mengakomodasi tingginya animo kembali.
Dinas Perhubungan Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) bersama Kepala Unit Penyelenggaran Bandar Udara (UPBU) Iskandar Pangkalan Bun dan Perwakilan Bappeda Kobar melakukan kunjungan kerja ke Direktorat Angkutan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia baru ini.
Dalam kunjungan kerja tersebut Kepala Dishub Kobar Amir Hadir bersama Kepala UPBU Iskandar Zuber berkoordinasi dan konsultasi kepada pihak Direktorat Angkutan Udara terkait aktivitas penerbangan.
"Di samping soal konsultasi aktivitas penerbangan dan angkutan penumpang serta perlunya penambahan maskapai di Bandar Udara Iskandar Pangkalan Bun," kata Amir Hadi, Rabu (13/7).
Menurutnya butuh dukungan dari pusat khususnya Direktorat Angkutan Udara Kementerian Perhubungan. Sehingga nantinya agar penambahan maskapai di Kobar terus di dukung agar tambah ramai.
"Hal ini tentunya untuk mengakomodasi banyak kepentingan masyarakat. Serta meningkatkan ekonomi, sesuai dengan semangat pemerintah pusat untuk pemulihan ekonomi," bebernya.
Sementara, Kepala UPBU Iskandar Zuber bahwa, kunjungan ke zkemenhub itu benar dan ini upaya meningkatkan penerbangan di daerah. Mengingat aktivitas penerbangan cukup tinggi, sementara maskapainya sedikit.
"Sehingga kunjungan kami dari Kobar bisa di dengar dan kedepanya juga mendapat perhatian pusat. Karena ini untuk pelayanan kepada masyarakat Kobar dan sekitarnya," ujarnya.
Selain ke Direktorat Angkutan Udara Kementerian Perhubungan, pihaknya juga mendatangi Direktur Nam Air. Sehingga nantinya maskapai Nam Air bisa memberikan maskapai yang bagus untuk penerbangan ke sejumlah wilayah. (KLIK-RED)
