KLIK. SAMPIT - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur, Rinie Anderson menyoroti sejumlah masalah yang masih marak terjadi di dalam Kota Sampit. Di antaranya masalah traffic light, kerusakan jalan, dan penerangan jalan umum. 

Rinie  berharap, pemerintah setempat melakukan pembangunan dengan maksimal, salah satunya dengan memperbaiki fasilitas umum.

Menurutnya, fasilitas umum seperti lampu merah yang saat ini banyak tidak berfungsi sehingga jalanan Kota Sampit terlihat semerawut. Kemudian jalan rusak yang mengakibatkan kecelakaan hingga memakan korban serta penerangan jalan umum.

"Memang kita sadar karena pandemi Covid-19 anggaran menjadi lebih terbatas, APBD diproyeksi untuk penanganan Covid-19. Namun kita tetap berharap pembangunan yang dilakukan bermanfaat untuk masyarakat, terlebih lagi untuk kemanan dan kenyamanan masyarakat," tegasnya, Jumat (8/7).

Biasanya lanjutnya, lampu lalu lintas tak berfungsi akibat adanya pemadaman listrik, namun saat ini meski listrik menyala masih ada lampu lalu lintas yang tidak berfungsi dengan baik. Bahkan hal ini sangat sering terjadi.

"Dinas Perhubungan Kotim harus turun tangan untuk mencari sumber masalahnya mengapa demikian, karena sering kita temui tidak hanya yang tidak berfungsi namun ada juga yang korsleting seperti lampu merah dan hijaunya nyala secara bersamaan. Sehingga membuat pengguna jalan kebingungan dan kadang langsung menerobos," ungkapnya. (KLIK-RED /*)