KLIK.SAMPIT - Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Timur (Kotim), mendorong terwujudnya perpustakaan digital bagi dunia literasi di daerah itu. 

Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Kotim, Nadie menyebutkan, perpustakaan digital akan menjadi model perpustakaan masa depan.

Sebab itu peraturan daerah yang dibahas pemerintah saat ini terkait perpustakaan agar dapat mengantisipasi mulai saat ini.

"Bagi Fraksi Golkar dengan Raperda penyelenggaraan perpustakaan ke depan menjadi media bagi masyarakat untuk mendapatkan layanan perpustakaan secara gratis dan bermutu. Bukan menjadi media untuk menjadi pendapatan daerah," ujarnya, Selasa (24/5).

Kecuali lanjutnya, layanan khusus seperti penggandaan buku bagi perpustakaan atau terjemahan bahasa yang memerlukan keterampilan khusus dapat diatur secara teknis melalui Peraturan Bupati nantinya termasuk juga mengenai sanksi.

"Catatan Fraksi Golkar juga, dalam pembahasan Raperda ke depan perlu memuat regulasi agar terbangunnya gerakan membaca, sehingga terbangun budaya membaca di kalangan masyarakat," tegasnya.

Di samping itu juga kata Nadie, pemerintah perlu menstimulasi minat baca masyarakat dengan berbagai macam penghargaan kepada masyarakat yang berjasa atau berprestasi dalam pengembangan literasi di Kotim.

"Untuk adaptif terhadap perkembangan teknologi, dalam Perda nanti perlu juga di atur tentang perpustakaan digital. Disamping berbiaya murah, tren generasi saat ini yang gandrung terhadap gadget dapat menjadi alternatif," tutupnya. (KLIK-RED /*)