KLIK.PANGKALAN BUN – Satu unit alat berat jenis grader milik Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) terbakar di jalan antara Desa Kubu menuju Sungai Umbang, di Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat, Jumat siang (29/4).
Alat berat yang terbakar tersebut sedang mengerjakan peningkatan infrastruktur di ruas jalan tersebut diketahui milik Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kobar.
Tentu saja kejadian itu yang menjadi perhatian masyarakat. Apalagi di tengah pengerjaan proyek fisik, kebutuhan untuk menggunakan alat berat makin banyak.
"Alat berat yang terbakar posisinya ada di pinggir jalan. Percikan api keluar saat alat berat tengah mengerjakan peningkatan infrastruktur di ruas jalan tersebut yang diketahui milik PUPR Kobar. Penyebab kebakaran belum diketahui, " kata Kasatpol PP Damkar Kotawaringin Barat, Majerum Purni.
Damkar Kobar tiba di lokasi kebakaran dan segera melakukan penanganan pemadaman dan pendinginan terhadap alat berat yang terbakar.
Majerum Purni mengatakan, kebakaran terhadap unit alat berat tersebut diketahui oleh salah satu warga yang melintas di lokasi tersebut.
"Ketika warga mengetahui api tersebut membesar dari belakang alat berat tersebut dan langsung melaporkan kepada operator dan pengawas proyek jalan yang sedang istirahat di sebuah warung," kata Majerum Purni.
Lanjut Majerum, sebelum diketahui terbakar alat berat tersebut sedang melakukan pekerjaan pelebaran jalan antara Pantai Kubu menuju Sei Umbang.
Setelah itu masuk jam istirahat makan siang alat berat diparkirkan dan dimatikan. Kemudian operator beserta pengawas menuju pantai kubu untuk istirahat makan siang.
Lanjut dia, personel Damkar yang mendapat laporan dari UPT Work Shop Alat Berat Dinas PUPR Kobar segera meluncur ke lokasi dengan membawa satu unit alat pemadam kebakaran.
"Setelah tiba di lokasi api masih menyala dan personel damkar langsung melakukan pendinginan. Dalam waktu kurang lebih 40 menit api padam dan dinyatakan aman, " katanya.
Namun, kata Majerum ada beberapa bagian alat berat yang hangus dan rusak berat.
Sementara Kepala Dinas PUPR Kobar, Hasyim Mualim membenarkan bahwa alat berat tersebut milik PUPR Kobar dan belum mengetahui penyebab terbakarnya alat berat tersebut. (KLIK-RED)
