KLIK. SAMPIT - Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Timur (Kotim) mempertanyakan pemanfaatan alat berat yang masih nganggur di setiap kecamatan yang menerima bantuan alat berat itu. Hingga kini belum ada kecamatan yang memanfaatkan bantuan itu secara maksimal.
Hal ini disampaikan Sekretaris Komisi II DPRD Kotim, Syahbana. Menurut Syahbana, alat berat yang dititipkan di beberapa kecamatan saat ini oleh pemerintah setempat, masih banyak ditemukan tidak digunakan. Hal ini menjadi pertanyaan dan evaluasi untuk pemerintah daerah.
“Alat berat yang dihibahkan ke sejumlah kecamatan menurut pengamatan kami sampai saat ini masih belum fungsional. Apakah memang demikian atau memang pihak kecamatan belum mampu menggunakan atau bisa juga petunjuk teknis pelaksanaan pemanfaatan dari alat berat ini masih belum ada,”kata Syahbana, Selasa (26/4).
Menurutnya, dengan tidak fungsional alat yang sudah diserahkan ini menandakan jajaran di bawah Bupati Kotim tidak mampu mengintegrasikan keinginan kepala daerah untuk percepatan pembangunan infrastruktur serta pembukaan lahan milik masyarakat.
“Programnya sudah bagus tapi eksekusinya saja yang kurang, seandainya eksekusi ini sudah bagus maka saya yakin program ini sangat tepat sekali untuk menyelesaikan sejumlah persoalan di daerah yang berkaitan dengan infrastruktur,” tegasnya.(KLIK-RED /*)