Home Peristiwa Harga Sembako Naik Jelang Ramadan, Pedagang Kecil di Pangkalan Bun Serba Salah

Harga Sembako Naik Jelang Ramadan, Pedagang Kecil di Pangkalan Bun Serba Salah

  Redaksi   | Rabu , 30 Maret 2022
9ca140e9aafe3844d6f59806b9717c0d.jpg
Suasana jual beli di salah satu pasar tradisional di Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat.

KLIK.PANGKALAN BUN – Jelang bulan Ramadan 2022 harga kebutuhan pokok mulai naik di sejumlah pasar tradisional Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat. Bahan kebutuhan pokok seperti minyak goreng, gula merah, gula pasir, telur dan sejumlah bahan pokok lainnya, melejit. 

Kenaikan harga-harga jelang Ramadan ini pun dikeluhkan oleh pembeli dan pedagang di pasar-pasar tradisional seperti di Pasar Palagan Sari, Pasar Indra Sari, dan juga pedagang yang berada di tepi jalan di Kecamatan Arut Selatan.

Cicih (35) pedagang kue mengatakan saat ini harga bahan pokok pada naik, sementara harga jual tetap. “Apalagi masuk bulan puasa nanti. Saya bingung harus menjual dengan harga berapa sementara harga bahan pokok tidak bisa kompromi, "jarnya saat diwawancara oleh media ini.

“Paling solusinya saya harus mengurangi porsi ukuran beragam makanan takjil nantinya,” tambahnya.

Pedagang lain, Edi (48) mengeluhkan juga terkait kenaikan beberapa bahan pokok yang menunjang jualannya. Seperti halnya dengan kenaikan harga, minyak goreng, telur, tepung, dan lainnya. 

Edi merinci, telur yang biasanya per piring sekitar Rp 45-50 ribu sekarang menjadi Rp 55-58 ribu, gula Rp 15 ribu, tepung juga ikut naik.  Selain kenaikan harga telur, Edi juga menjelaskan terkait kenaikan harga minyak goreng.

“Harga minyak goreng curah 1.5 liter Rp 30 ribu. Sementara di pasar harganya bervariasi, Kalau perkara harga daging ayam, stabil. Bisa naik turun. Tapi terkait harga-harga yang diatur harganya oleh pemerintah sulit sekali untuk turunnya, ” pungkasnya

Para pedagang berharap semoga harga-harga kembali normal. Sehingga tak membuat bingung pedagang kecil.(KLIK-RED)

Baca Juga

Ikuti Kami