KLIK. SAMPIT— Rifandi (19) salah seorang tahanan Polres Kotim mendapat hidayah karena sering mendengarkan azan saat di ruang tahanan. Warga Bangkal, Kabupaten Seruyan itu pun memeluk agama Islam dengan dibimbing Kapolres Kotim AKBP Abdoel Harris Jakin, di Musala Ar Raudah, di Markas Polres Kotim, Rabu lalu (8/12).

Tahanan tersebut mengungkapkan keinginannya untuk menjadi seorang Muslim,  direspons positif oleh Polres Kotim dengan mempersiapkan segala sesuatunya untuk meluluskan niat baik tersebut.

Dalam Pelaksanaannya, Kapolres Kotim AKBP Abdoel Harris Jakin, bersama-sama pejabat utama, personel Polri dan Ustaz Anis Pengurus Mushola Ar Raudah Polres Kotim, bersama-sama menyaksikan ikrar pernyataan Rifandi Bin Upik yang sebelumnya beragama non-muslim untuk menjadi mualaf.

Pada kesempatan tersebut Abdoel Harris Jakin terlebih dahulu menanyakan keseriusannya untuk memeluk agama Islam. Memastikan apakah ada ajakan dan paksaan dari pihak lain. Dan, Rifandi memastikan keinginannya untuk menjadi seorang muslim atas kemauan dan kesadaran hati nuraninya sendiri.

Kapolres Kotim membimbing, Rifandi, untuk mengucapkan kalimat syahadat sebagai syarat mutlak memeluk agama Islam. Rifandi pun yang dapat mengikutinya dengan fasih dan lancar. Prosesi pun berlangsung haru diiringi ucapan takbir dari yang hadir. Kini, Rifandi pun telah menjadi muslim dengan nama baru Muhammad Rifandi bin Upik.

Dalam kesempatan tersebut Kapolres Kotim mengucapkan syukur atas hidayah yang telah diberikan Allah SWT kepada Rifandi. 

Abdoel Harris Jakin pun mendoakan saudara muslimnya yang baru itu agar selalu dalam lindungan dan bimbingan Allah SWT.

"Saya mendoakan agar, Muhammad Rifandi, selalu menempuh jalan yang benar dan lurus, dan semua yang hadir agar kita semua kelak dikumpulkan di surganya Allah SWT, aamiin," pungkasnya. (KLIK-RED)