Home DPRD Kotawaringin Timur Masyarakat Kotim Dihimbau Perlu Perhatikan Kesehatannya Pasca Banjir

Masyarakat Kotim Dihimbau Perlu Perhatikan Kesehatannya Pasca Banjir

  Redaksi   | Jumat , 03 September 2021
65313436cc60c187ce4b27a72f3b440f.jpg
Anggota Komisi I DPRD Kotim, Khozaini.

KLIK. SAMPIT  – Guna mencegah Demam Berdarah Dengue (DBD), pasca banjir di wilayah Utara Kotim. Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Timur (Kotim), Khozaini, meminta kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotim, agar bisa memantau kondisi masyarakat setelah banjir terjadi beberapa waktu lalu.

Khozaini, mengatakan, bahwa penyakit DBD disebabkan gigitan nyamuk aedes aegypti. Nyamuk ini katanya, membawa virus dengue yang dapat menyebar ke seluruh jaringan tubuh, yang menyebabkan orang terkena gigitan nyamuk tersebut mengalami demam, muncul bintik-bintik merah pada kulit, terkadang mengeluarkan darah dari hidung atau mimisan dan muntah – muntah, ujarnya, Jumat (3/9).

Dirinya juga mengajak masyarakat Kotim, untuk melakukan gerakan 3M, yakni menguras tempat penampungan air, menutup penampungan air, dan mengubur barang - barang bekas yang bisa menampung air, guna mencegah bertelurnya nyamuk DBD.

Tak kalah penting lagi, yakni pengawasan Dinkes Kotim melalui puskesmas yang ada di wilayah Utara Kotim, agar selalu mensosiallisasikan bahaya dari DBD ini.

“Biasanya Dinkes itu ada obatnya untuk mematikan jentik. Namun, upaya 3 M pula harus diterapkan masyarakat,” ucapnya.

“Saya juga mengajak kepada masyarakat, supaya berperilaku hidup bersih, dan sehat, dan membersihkan lingkungan sekitar rumah, agar terhinjdar dari penyakit DBD,” harapnya. (KLIK-RED)

Baca Juga

Ikuti Kami