KLIK. SAMPIT— Turnamen e-sports piala Bupati Kotawaringin Timur Jilid I diharapkan menjadi ajang kelahiran atlet-atlet andal di kabupaten itu. Apalagi turnamen ini diproyeksikan sebagai persiapan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi Kalimantan Tengah pada 2023 mendatang.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kotim, Wim RK Benung, mengatakan permainan atau game sebagai sarana mengasah kemampuan dalam meraih prestasi. Ke depan ia berharap ini juga menjadi sarana untuk mengharumkan nama daerah.
“Untuk saat ini game untuk mengasah kemampuan untuk mencapai prestasi. Tidak dapat kita dimungkiri bahwa saat ini dunia game mobile telah menyentuh anak-anak kita,” ucap Wim, Minggu (21/11).
Hal tersebut disampaikan pada pembukaan turnamen e-sports piala Bupati Kotim jilid I yang diselenggarakan oleh pengurus ESI (E-Sports Indonesia) Kotim, sejak tanggal 21, 27 dan 28 November 2021.
“Turnamen e-sports atau mobile game yang digelar oleh ESI Kotim ini adalah bentuk salah satu memanfaatkan pesatnya disrupsi digital bagi kaum muda,” katanya.
Adapun turnamem e-sport yang dipertandingkan yaitu PUBG diikuti dengan 256 peserta, Free Fire 200 peserta, Mobile Legends 300 peserta, PES 56 peserta dengan peserta keseluruhan 832 peserta.(KLIK-RED)